Senin, 23 Januari 2017

Pengenalan Macromedia Flash

PENGENALAN MACROMEDIA FLASH

  1. A.      Pengertian Macromedia Flash
Macromedia Flash adalah software yang banyak dipakai oleh desainer web karena mempunyai kemampuan yang lebih unggul dalam menampilkan multimedia, gabungan antara grafis, animasi, suara, serta interaktifitas user. Macromedia Flash biasa digunakan untuk membuat animasi objek atau text yang sangat menakjubkan untuk membuat suatu situs web yang interaktif, menarik dan dinamis. Software ini juga dapat digunakan untuk menghasilkan animasi web, presentasi, game, film, maupun CD  pembelajaran interaktif.
  1. B.       Area Kerja Macromedia Flash
Macromedia Flash mempunyai area kerja yang terdiri dari enam bagian pokok yaitu :
image001
Gambar 1. Area Kerja Macromedia Flash
1.      Menu
Berisi kumpulan instruksi atau perintah-perintah yang digunakan dalam Flash. Terdiri dari menu File, Edit, View, Insert, Modify, Text, Control, Window, Help.
2.      Stage
Stage adalah layer (document dalam word) yang akan  digunakan meletakkan objek-objek dalam Flash.
3.      TimeLine
Timeline berisi frame-frame yang berfungsi untuk mengontrol objek yang dibuat dalam stage atau layer yang akan dibuat animasinya.
4.      ToolBox
Toolbox berisi tool-tool atau alat yang digunakan untuk membuat, menggambar, memilih, menulis, memanipulasi objek atau isi yang terdapat dalam stage (layer) dan timeline. Alat-alat yang terdapat dalam toolbox adalah :
 image002
Gambar 2. Alat-alat dalam ToolBox 
  1. Arrow tool                         : memilih dan memindahkan object
  2. Subselect tool                : memilih titik-titik pada suatu objek atau garis
  3. Line tool                           : membuat garis
  4. Lasso tool                       : memilih sebagian dari object atau bagian tertentu dari object
  5. Pen tool                           : menggambar garis-garis lurus maupun garis kurva
  6. Text tool                           : menulis teks
  7. Oval tool                           : membuat lingkaran
  8. Rectange tool                 : membuat persegi maupun persegi panjang
  9. Pencil tool                        : menggambar garis-garis bebas, seperti menggunakan pensil biasa
  10. Brush tool                        : berfungsi seperti kuas untuk mengecat mewarnai suatu object
  11. Fill Transform tool           : mengatur ukuran, tengah, arah dari warna gradasi atau bidang
suatu objek.
12. Free Transform tool         : mengubah dan memodifikasi bentuk dari objek yang dibuat
bisa berupa memperbesar, memperkecil ukuran objek.
13. Ink Bottle tool                    : menambah, memberi dan mengubah warna pada garis di
pinggir suatu objek (Stroke)
14. Paint bucket tool              : menambah, memberi,  mengubah warna pada bidang objek
yang dibuat
15. Eyedropper tool               : mengidentifikasikan warna atau garis dala sauatu objek
16. Eraser tool                        : menghapus area yang tidak diinginkan dari suatu objek
17. Color Box                           : Color box berisi stoke color, fill color, swap colors, dan black
& white.
image003
                  18. View Box                         : Berisi zoom tool dan hand tool
image004
5.      Colors Window
Merupakan window yang digunakan untuk mengatur warna pada objek yang dibuat. Colors Window terdiri dari :
1. Color Mixer, digunakan untuk mengatur warna pada objek sesuai dengan keinginan. Ada 5 pilihan tipe warna, yaitu: None, Solid, Linear, Radial, Bitmap.
image005
2. Color Swatches,  digunakan untuk memberi warna pada objek yang dibuat sesuai dengan yang warna pada window.
image006
6.      Properties Panel
Propeties Panels merupakan window yang digunakan untuk mengatur property dari objek yang kita buat.
image007
7.      Action Panels
Merupakan window yang digunakan untuk menuliskan Action Script untuk Flash. Biasanya Action Script digunakan untuk mengendalikan objek yang kita buat sesuai dengan keinginan kita.
image008 
Gambar 4. Window Action frame
C.      Window Utilitas
1.      Document Properties Window
Window ini digunakan untuk merubah setting (baik itu ukuran, warna, maupun kecepatan movie) pada dokumen yang berada pada stage. Untuk menggunakannya kita harus menekan tombol Ctrl+j secara bersamaan pada keyboard atau dari menu Modify pilih Document. Pada window yang satu ini kita dapat merubah  warna background dari dokumen kita beserta ukurannya.
image009
2.      Window Layer Properties
Merupakan window dimana digunakan untuk mengatur setting dari layer yang ingin dibuat sesuai dengan keinginan. Melalui window ini kita dapat mengatur bagaimana sebuah animasi berjalan. Untuk menjalankannya dengan memilih menu Modify lalu pilih Layer
image010
3.      Window Scene
Merupakan window dimana kita dapat mengatur scene yang ada. Melalui window ini kita dapat menambahkan scene, menghapus scene,  atau menduplikasikan sebuah scene. Untuk mengaktifkannya dengan menekan secara bersamaan tombol Shift+F2 melalui keyboard, atau dengan memilih menu Modify lalu Scene.
 image011

 D.      Menjalankan Macromedia Flash
1.      Menjalankan Flash Movie
Untuk menjalankan movie yang telah dibuat, dapat mengaktifkannya melalui menu Control lalu pilih Play (tombol Enter pada keyboard). Untuk membuat movienya dengan menekan tombol Ctrl+Enter secara bersamaan.
2.      Konversi File melalui Flash
Melakukan konversi file melalui flash, biasanya yang dikonversi berbentuk file *.swf ke dalam bentuk lainnya, seperti *.html, *.exe, *.avi, dan lain sebagainya. Untuk melakukan
konversi file flash yang telah dibuat, terlebih dahulu harus mengaktifkan konverternya. Cara mengaktifkannya yaitu dengan memberi checkmark pada type file yang diinginkan. Untuk mengaktifkan publish settings dapat memilih menu File > Publish Settings (Ctrl+Shift+F12).
image012
Keterangan:
Flash (.swf)     :  Menghasilkan file *.swf (untuk menjalankannya dibutuhkan flash player).
Html (.html)    :  Menghasilkan file *.html (diperlukan internet explorer untuk
menjalankannya). Konversi ini biasanya digunakan untuk membuat web.
Gif, Jpeg, Png             : Menghasilkan file gambar.
Windows Projector     : Menghasilkan file *.exe yang dapat langsung dijalankan.
Macintosh Projector    : Menghasilkan file *.hqx untuk macintosh.
Quick Time                 : Menghasilkan file *.mov untuk Quick time player.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar